Cara memperbaiki BI Checking agar Lolos Pengajuan Kredit

2 min read

Cara memperbaiki BI Checking

Sobat mazmur pernah ditolak ketika pengajuan kredit? baik kredit kendaraan maupun kredit rumah  tanpa sebab atau alasan yang diberikan?

Bisa jadi karena histori pinjaman kalian (Pinjaman KTA, Pay Later atau Kartu Kredit) mengalami masalah atau keterlambatan pembayaran sehingga Nomor Identitas KTP “diblacklist”.

BI Checking merupakan sebuah momok yang sangat menakutkan bagi mereka yang ingin mengajukan kredit atau pinjaman ke bank.

Oleh karena itu, untuk meminta informasi histori seorang debitur atau yang biasa disebut BI Checking mengenai baik atau tidaknya riwayat peminjaman seorang nasabah akan terdata dan dapat terlihat pada Sistem Informasi Debitur (SID) Bank Indonesia.

Bagaimana cara mengecek BI Checking ?

Cara mengecek Informasi Debitur Individual (IDI) Historis ada beberapa cara. Bisa dengan melalui bank tempat ketika mengajukan kredit, bisa juga melakukannya sendiri.

Menggunakan jasa pengecekan  atau melalui bank boleh saja,  alangkah baiknya  pengecekan dapat dilakukan sendiri karena caranya nya pun tidak kalah sederhana.

Cara daftar pengecekan BI Checking ?

  1. Langkah pertama adalah  Anda perlu mengakses situs web resmi Bank Indonesia terlebih dahulu. lalu kalian pilih dan klik  menu moneter, selanjutnya pilih dan klik menu biro informasi kredit, selanjutnya kalian pilih dan klik kembali menu permintaan IDI hisrotis, lalu pilih  dan klik menu formulir permintaan IDI Historis.
  2. Dalam formulir tersebut ada beberapa data pribadi yang harus Anda isikan seperti nama lengkap, alamat surel (surat elektronik atau email), jenis kelamin, tempat dan tanggal lahir, alamat, nomor telepon, nama ibu kandung, nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Surat Izin Mengemudi (SIM), dan alasan permintaan IDI.
  3. Setelah formulir tersebut Anda isi dengan lengkap, klik tanda kirim dan tunggu balasan di kotak masuk surel Anda. untuk waktu lama balasannya bervariasi, antara empat hari hingga seminggu.

Pada hasil laporan IDI Historis yang dikirimkan ke alamat email yang dimasukan, semua data akan tercatat secara lengkap baik yang ada historinya (berarti kalian bersih) dan yang ada Collect atau tunggakan pembayaran (biasanya tunggakan atau collect ada berbagai macam tingkatan, ada collect 1, 2, 3, dst) nah, dari tingkatan collect itulah yang menjadi faktor penentu disetujui atau tidaknya pengajuan kredit kalian.

Dokumen yang dibutuhkan untuk BI Checking Individu dan Badan Usaha

Cara pengecekan dan syarat yang dibutuhkan untuk melakukan BI Checking jika melalui jasa atau pihak bank untuk Individu dan Badan Usaha berbeda – beda, sebab dokumen dan kelengkapanya pun berbeda.

Dokumen yang dibutuhkan untuk cek BI Checking Individual

  • Menyerahkan fotokopi identitas diri dengan menunjukkan identitas diri asli antara lain Kartu Tanda Penduduk/KTP atau Kartu Izin Tinggal Sementara/KITAS.

Dokumen yang dibutuhkan untuk cek BI Checking Badan Usaha

  • Serahkan fotokopi identitas badan usaha (akta pendirian perusahaan dan perubahan anggaran dasar terakhir yang memuat susunan dan kewenangan pengurus), serta fotokopi identitas diri (KTP atau KITAS) dari pengurus yang mengajukan permintaan IDI Historis. Tunjukkan juga identitas asli badan usaha dimaksud atau fotokopi identitas badan usaha yang telah dilegalisir, dan identitas asli diri dari pengurus yang mengajukan permintaan IDI Historis.
  • Sebuah permintaan IDI Historis atas nama perusahaan dapat dikuasakan kepada pejabat atau pegawai perusahaan. Nantinya, penerima kuasa menyerahkan surat kuasa asli, fotokopi identitas badan usaha dan identitas diri pemberi kuasa dan penerima kuasa, dengan cara menunjukkan identitas asli badan usaha dimaksud atau fotokopi identitas badan usaha yang telah dilegalisir, serta identitas diri asli dari pemberi kuasa dan penerima kuasa.
  • Harus dicatat! Bila ada perbedaan antara susunan pengurus yang berwenang sesuai anggaran dasar perusahaan dengan data yang terdapat dalam SID, maka permintaan IDI Historis tidak dapat dipenuhi.

Cara memperbaiki BI Checking agar lolos pengajuan kredit

Jika hasil laporan BI Checking yang dikirimkan ke alamat email jelek atau collect akan tetapi kalian sudah melakukan kewajiban kalian untuk melunasi semua hutang – hutang tersebut, cara memperbaiki bi checking nya dengan cara mencetak balasan email dari BI tersebut serta membawa bukti pelunasan hutang yang diberikan oleh bank.

Apabila sobat mazmur tinggal di Jakarta, Maka kalian dapat langsung menuju ke Gerai Info Bank Indonesia di Gedung B, Lobby Menara Sjafruddin Prawiranegara. Saran dari tim mazmur.id, kenakanlah pakaian sopan dan rapi, bersepatu, dan berkemeja bagi pria.

Pengurusan ini dibuka pada hari kerja mulai dari pukul 08.30 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Supaya sobat mazmur tidak menunggu terlalu lama, perlu kalian ketahui bahwa waktu istirahat Gerai Info mulai dari jam 11.00 WIB hingga jam 13.00 WIB.

Lain halnya jika kalian tinggal di luar Jakarta, Sobat mazmur bisa langsung menuju Kantor perwakilan Bank Indonesia kota atau provinsi setempat, di Kantor Kelompok Kajian, Survei, dan Statistik atau Kantor Tim Pengawasan Bank.

Kalian perlu membawa balasan yang telah dicetak bersama dengan KTP asli. Pengambilan bisa dikuasakan hanya kepada orang tua, anak atau pasangan dengan melampirkan Kartu Keluarga dan Surat Kuasa bermaterai.

Mudah bukan cara memperbaiki bi checking agar lolos pengajuan kpr? Nah, bila Anda merasa masuk dalam daftar ini karena faktor keterlambatan pembayaran cicilan, cobalah untuk mendaftarnya sekarang juga agar data anda bersih dan pengajuan kredit anda cepat diterima.

Catatan :

Menurut informasi yang tim mazmur.id dapatkan, saat ini untuk melakukan pengecekan BI Checking dapat menggunakan HP, dengan Aplikasi BI Checking selama kalian bisa online dengan adanya kuota Internet

Terima Kasih Sudah Berkunjung, Jangan lupa untuk share artikel kami